31 Langkah Menanamkan Pendidikan Karakter pada Anak di Masa Wabah Covid-19 – Pembelajaran daring pada faktanya cukup mempersulit pertemuan pendidik dan peserta didik secara langsung. Seluruh pertemuan pembelajaran dialihkan melalui pertemuan daring. Hal ini tentu sangat berdampak dalam proses pengawasan guru terhadap peserta didik, khususnya perihal pemantauan karakter peserta didik.
Di masa sebelum wabah, pendidik dapat memantau perilaku siswa secara langsung ketika di sekolah. Penanaman karakter bagi siswa pun bisa terlaksana lebih efektif karena pendidik bisa memberi contoh secara langsung. Namun kali ini, seluruh stakeholder pendidikan lagi-lagi harus memutar otak untuk menemukan cara terbaik agar tetap menanamkan nilai karakter di masa wabah.
Sahabat pendidik, kondisi pandemi menuntut peran orang tua lebih banyak dalam kemajuan anak-anaknya. Kebersamaan anak dan orang tua yang semakin intensif selama masa pandemi menjadikan besarnya pengaruh peran orang tua dalam hasil belajar anak, pun dalam pembinaan karakter anak. Orang tua punya peluang yang lebih besar untuk menanamkan pendidikan karakter pada anak.
Bagaimana bisa? Orang tua bisa bertemu secara langsung dengan anak selama di rumah saja. Berbagai kegiatan yang dilakukan bersama bisa menjadi ajang untuk menyelipkan pendidikan karakter. Contohnya, mengajak anak sholat berjamaah, berdoa sebelum dan sesudah makan, sholat tepat waktu, menceritakan kisah-kisah perjuangan pahlawan Indonesia, tokoh-tokoh Islam yang taat, atau tokoh-tokoh inspiratif yang bisa menyalurkan semangat positif pada anak, atau kegiatan lainnya yang dapat menyalurkan pendidikan karakter pada anak.
Namun, bukan berarti para guru tidak bisa ikut serta untuk menanamkan pendidikan karakter melalui berbagai pembelajaran daring. Sangat bisa, malah! Meski peluangnya tidak sebesar yang dimiliki orang tua.
Sahabat pendidik, kali ini kami akan memaparkan beberapa kegiatan yang dapat dilakukan untuk menanamkan pendidikan karakter pada peserta didik selama pembelajaran daring. Check it out!
1. Penanaman Karakter yang Dapat Dilakukan oleh Seluruh Guru Mapel
Berikut beberapa kegiatan yang bisa dilakukan untuk menanamkan pendidikan karakter di masa wabah:
- Memimpin diskusi via grup online. Dalam kegiatan ini tentunya guru menyampaikan perihal jalannya bertanya dan menyampaikan pendapat sehingga siswa dapat belajar tentang menghargai pendapat orang lain.
- Mengingatkan siswa agar senantiasa menjaga kebersihan dan kesehatan.
- Mensosialisasikan perihal hal-hal yang berakitan dengan virus corona melalui status WhatsApp, Facebook, atau lain-lain yang sekiranya bisa dilihat oleh siswa. Kegiatan ini dapat menanamkan karakter peduli dan saling berbagi kebaikan untuk orang lain.
- Membuat challange mencuci tangan yang baik dan benar. Kegiatan ini dapat dilaporkan melalui pengiriman video kepada pendidik. Hal ini dapat menanamkan karakter disiplin terhadap kebersihan terlebih di masa wabah.
- Melakukan ujian secara personal melalui video call untuk menanamkan karakter jujur dan disiplin dalam mengerjakan soal ujian.
- Mengajak siswa mengimplementasikan nilai-nilai kebaikan dalam kehidupan sehari-hari, misalnya dengan program Satu Hari Minimal Satu Kebaikan untuk Orang Lain atau dengan program menulis Kumpulan List Kebaikan, serta program lannya yang serupa.
2. Penanaman Karakter yang Dapat Dilakukan dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia
Berikut beberapa kegiatan yang bisa dilakukan untuk menanam pendidikan karakter dalam pembelajaran Bahasa Indonesia:
- Menyediakan bahan cerita yang banyak berisi nilai-nilai moral.
- Mengajak siswa menulis cerita yang berisi nilai-nilai moral dalam lingkungan pertemanan, bermasyarakat, atau dalam keluarga.
- Mengarahkan siswa untuk merangkum nilai-nilai karakter tokoh dalam sebuah cerita.
- Mencari poster-poster yang menyuarakan tentang perilaku baik.
- Mengamati iklan-iklan di telivisi dan meminta siswa menuliskan nilai-nilai baik yang terkandung di dalamnya.
- Merangkum sebuah novel dengan menyebutkan karakter baik dan buruk dari berbagai tokoh dalam novel., lalu mintalah siswa untuk mengaitkannya dengan kehidupan sehari-hari.
- Menugasi siswa untuk mengamati film dan mencatatat nilai-nilai yang diperoleh dari film tersebut.
- Membiasakan siswa untuk membaca setiap hari.
- Mengarahkan siswa untuk mendengarkan pidato-pidato tentang covid-19 dan merangkum nilai-nilai yang disertakan dalam pidato.
- Melatih siswa bercerita tentang hal-hal baik yang ditemuinya selama seminggu terakhir.
3. Penanaman Karakter yang Dapat Dilakukan dalam Pembelajaran Matematika
Berikut beberapa kegiatan yang bisa dilakukan untuk menanam pendidikan karakter dalam pembelajaran Matematika:
- Menyelipkan nilai-nilai moral dalam soal-soal cerita matematika.
- Melatih kemampuan menghitung siswa dengan membantu ibu memasak untuk persiapan buka puasa, misalnya menghitung bahan-bahan yang akan digunakan dalam pembuatan makanan tertentu.
- Sesekali cobalah mengaitkan kondisi ekonomi negeri dalam mengoperasikan hitungan, Contohnya kerugian yang dimiliki negara jika banyak orang yang korupsi.
- Membiasakan siswa untuk menghitung tanpa kalkulator agar siswa dapat terbiasa dengan hal-hal detail.
- Meminta siswa menuliskan hikmah yang dapat diperoleh dari permainan matematika yang ada di gawai/komputer.
- Melatih siswa memanfaatkan benda-benda di sekitarnya sebagai model pemecahan operasi matematika.
4. Penanaman Karakter yang Dapat Dilakukan dalam Pembelajaran IPA
Berikut beberapa kegiatan yang bisa dilakukan untuk menanam pendidikan karakter dalam pembelajaran IPA:
- Mengaitkan materi-materi alam tentang kebesaran Allah sehingga dapat menambah rasa syukur siswa.
- Meminta siswa untuk mengamati gerak-gerik hewan sekitar, mulai dari kebiasaannya, kekurangannya, hingga kelebihannya.
- Mengajak siswa untuk menanam tanaman dan merawatnya sampai besar. Kegiatan semacam ini akan sangat asyik jika dijadikan challange, yang mana siswa yang tanamannya dapat tumbuh sehar berhak mendapat penghargaan dari pendidik. Selain mengajarkan tentang kemandirian merawat tanaman, kegiatan ini juga dapat mengajarkan nilai kepedulian terhadap tumbuh-tumbuhan.
- Melatih siswa peduli terhadap lingkungannya dengan memperhatikan cuaca lingkungan sekitarnya melalui aplikasi penghitung cuaca.
5. Penanaman Karakter yang Dapat Dilakukan dalam Pembelajaran IPS
Berikut beberapa kegiatan yang bisa dilakukan untuk menanam pendidikan karakter dalam pembelajaran IPS:
- Menugaskan siswa untuk menuliskan nilai-nilai karakter yang dimiliki oleh para pahlawan Indonesia. Dengan begitu siswa dapat memahami nilai-nlai juang yang dibarakan oleh para pahlawan sehingga dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air.
- Mengajak siswa untuk menjelajahi keberagamaan Indonesia secara online.
- Meminta siswa menuliskan berbagai ciri-ciri bencana alam, mulai dari tanda-tanda alam, hingga pada menyikapi terjadinya bencana alam.
- Mengajak siswa untuk memahami kondisi pedesaan-pedesaan di Indonesia yang masih jauh dari jangkauan listrik. Kegiatan ini bisa dilakukan dengan membaca artikel-artikel online atau video-video yang menceritakan tentang kondisi pedesaan di Indonesia yang masih jauh dari jangkauan teknologi. Lalu mintalah mereka mengemukakan pendapat tentang apa yang harus mereka lakukan untuk membantu masyarakat yang sedang kesulitan?cDengan begitu, siswa akan belajar peduli terhadap orang lain, tidak hanya memaknai kata peduli, melainkan juga belajar bertekad untuk membantu orang lain.
- Meminta siswa untuk menuliskan sikap-sikap baik oleh anggota keluarga dalam bersosialisasi, sehingga siswa dapat lebih memahami dan menghargai anggota keluarganya masing-masing.
6. Penanaman Karakter yang Dapat Dilakukan dalam Pembelajaran Seni Budaya
Berikut beberapa kegiatan yang bisa dilakukan untuk menanam pendidikan karakter dalam pembelajaran Seni Budaya :
- Mengarahkan siswa untuk memahami nilai-nilai karakter dalam sebuah lukisan, iringan musik, gerakan tari, atau dalam pementasan drama lalu menarasikannya menjadi sebuah cerita.
- Mengajak siswa menonton pertunjukan drama/teater secara online lalu mintalah mereka untuk menceritakan ulang nilai-nilai karakter yang disampaikan masing-masing tokoh. Gunakan media video sebagai pelaporan atau wadah cerita ulang siswa.
- Menugaskan siswa untuk mengilustrasikan nilai-nilai karakter ke dalam sebuah gambar, iringan musik, pantomim, atau pertunjukan teater. Lalu guru dapat meminta siswa mempublikasikan karyanya sehingga mereka akan belajar untuk berani membagikan karya yang dimiliki.
- Meminta siswa untuk mengenal biografi para seniman atau budayawan Indonesia sehingga mereka bisa belajar perjalanan penting para seniman dan budayawan dalam mempertahankan seni dan budaya di dunia.
Sahabat pendidik, selain kegiatan-kegiatan di atas, kami yakin sahabat memiliki banyak ide kreatif lainnya untuk menanamkan pendidikan karakter di masa wabah. Karena bagaimanapun, karakter generasi bangsa adalah hal utama yang harus dituntaskan selain ilmu pengetahuan. Karakter yang akan menentukan keberhasilan dalam berkomunikasi dengan orang lain. Adab dan ilmu tentu harus dimiliki oleh para penerus generasi bangsa untuk menciptakan bangsa yang bermoral dan berintelektual.
Informasi Penting :
Sebagai bentuk kepedulian terhadap pendidikan dimasa pandemi Covid-19 ini, Kualita Pendidikan Indonesia akan membantu sahabat pendidik untuk melakukan proses belajar mengajar jarak jauh. Klik disini untuk informasi lebih lanjut.
Referensi:
Hidayat, Ilham Wahyu. 2020. Penguatan Pendidikan Karakter dalam Bencana. www.viva.co.id
Mujiningsri, Yuli. 2019. Menumbuhkan Karakter Melalui Seni Budaya. www.radarkudus.jawapos.com
Siswanto, Romi. 2020. Pendidikan Karakter di Masa Covid-19. www.mediarakyatnusantara.com